Forest Locker Map (www.pantauhutan.com) merupakan wadah atau website yang interaktif untuk menjawab issu inisiatif local, kemandirian dalam pengelolaan sumber kehidupan dan kontribusi jawaban atas problem global seperti perubahan iklim,
ungkap Mira Joely selaku Trainer dari kegiatan ini. Melalui website ini diharapkan menjadi sebuah alat monitoring dalam menjaga hutan dan lingkungan.
Pemanfaatan sistem informasi dan perlindungan buruh migran merupakan bentuk pengarusutamaan isu buruh migran di tingkat desa. Selain permasalahan buruh migran, desa bisa menyebarluaskan pengalaman, sumber daya, dan kekayaan pengetahuan secara menunjang kegiatan pembangunan desa. Desa bisa menyebarluaskan hal-hal yang selama ini tak muncul dalam media-media arus utama. Lebih dari itu, melalui pemanfaatan teknologi dan keterbukaan informasi, peluang bagi desa untuk promosi produk unggulan serta tata kelola sumber daya desa melalui website. Read more
openSUSE.Asia Summit adalah sebuah kegiatan Internasional yang dimotori oleh openSUSE dan SUSE Foundation. Sangat menggembirakan tahun ini tuan rumah penyelenggara adalah Indonesia tepatnya kegiatan ini laksanakan di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Indonesia.
Kegiatan ini diawali dengan dengan workshop pada tanggal 30 September 2016 , dan dilanjutkan dengan Conference pada tanggal 1-2 Oktober 2016. Acara ini begitu ramai dengan dihadari sekitar 500 peserta dan puluhan pembicara dari berbagai Negara seperti Cina, Taiwan, German, Jepang dan Indonesia. Read more
Jagongan Media Rakyat (JMR) 2016 adalah gelaran yang diinisiasi oleh COMBINE Resource Institution. Acara yang digelar setiap dua tahun sekali ini sudah menapaki gelaran keempatnya sejak 2010. JMR merupakan ruang pertemuan berbagai pihak untuk membahas isu-isu sosial kemasyarakatan dengan informasi sebagai mediumnya. Dengan semangat berkumpul, berbagi, bergerak, para partisipan diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perubahan sosial yang lebih baik.
at TransparencyCamp – Washington, DC Area.
Ahmad Suwandi @suwandiahmad, Shita Laksmi @slaksmi
Indonesia was having its legislative election on April 9, 2104. As a new emerging democratic country, we would like to share MataMassa application experience in election monitoring, combining between technology, citizen participation/ engagement and collaboration. We would like to hear your experiences as well on your election monitoring and especially learning what to do afterwards. There will be souvenirs that we brought from Indonesia :D. More further info: www.matamassa.org.
Tweet this session: #MataMassa
Source : TransparencyCamp
Jakarta – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta dan ICT Laboratory for Social Change (iLab) meluncurkan aplikasi berbasis telepon genggam untuk memantau Pemilu 2014. Aplikasi bernama Matamassa ini dapat digunakan oleh siapa saja untuk memantau Pileg dan Pilpres 2014 di wilayah Jabodetabek.
“Dengan menjalankan aplikasi ini, masyarakat bisa melaporkan temuan pelanggaran atau hasil pemantauannya terhadap pemilu dengan cara mudah. Hanya melalui telepon genggam,” kata Ketua AJI Jakarta Umar Idris saat mempresentasikan aplikasi Matamassa di Salihara, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (24/11).
Cara kerjanya, jika pengguna aplikasi ini melihat terjadinya pelanggaran pemilu, ia bisa mengirim teks laporan, memotret, atau merekam kejadian tersebut untuk kemudian diunggah ke aplikasi Matamassa. Setelah terunggah, tim verifikator Matamassa akan mengecek kelengkapan laporan, termasuk detail lokasi kejadian.
Adapun bentuk pelanggaran pemilu yang dapat dilaporkan meliputi proses pemilu. Misalnya, politik uang, pengadaan logistik, penentuan daftar pemilih tetap, aturan main kampanye, dan sebagainya. “Pokoknya semua hal yang terkait pelanggaran pemilu sesuai ketentuan undang-undang,” kata Umar.
Semua laporan dapat langsung disampaikan melalui aplikasi ini. Hanya, untuk bisa mengaktifkannya, pengguna harus terlebih dulu mengunduhnya melalui telepon genggam berbasis iOS, Android, atau mengirim SMS ke nomor 0813-7020-2014.
Menurut Umar Idris, penggunaan aplikasi ini akan memudahkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk mengawasi pelanggaran pemilu. Sebab, aplikasi ini berjalan real time atau seketika. Laporan yang masuk dari pengguna aplikasi dapat langsung dilihat di situs www.matamassa.org. “Bawaslu tinggal menindaklanjuti sesuai kewenangannya,” katanya.
Sumber : jurnalparlemen.com
Penutupan Proyek Uchaguzi
Matamassa – Tim Matamassa yang terdiri dari Hivos Indonesia, Aji-Jakarta, dan iLab, berserta Anggota Komisioner KPU RI melakukan kunjungan ke Nairobi Kenya pada tanggal 4 sampai 11 September 2013 untuk melakukan studi banding proyek pemantauan pemilu yang diselenggarakan di Nairobi. Kunjungan ini bertujuan untuk bertukar pengalaman dengan tim Uchaguzi yang telah melakukan pemantauan pemilu pada pemilu Kenya 2013 sebagai masukan dalam proyek pemantauan pemilu (Matamassa) yang akan diselenggarakan di Indonesia.
Dalam kunjungan selama 7 hari ini, tim bertemu dengan beberapa stakeholder yang mendukung proyek uchaguzi di kenya, antara lain Constitution and Reform Education Consortium (CRECO), Idependent Electoral and Boundaries Commission (IEBC), Innovation Hub (iHub), Hivos East Africa region, dan Ushahidi.
Pada kunjungan ini Tim juga menghadiri Penutupan Proyek Uchaguzi yang diselenggarakan di kantor iHub yang beralamat di 4th floor, Bishop Magua Centre, Ngong Road yang dihadiri pula oleh seluruh pendukung proyek uchaguzi. dalam acara penutupan tersebut selain dipaparkan hasil evaluasi proyek uchaguzi, juga diputarkan film dokumenter mengenai proyek tersebut. acara itu ditutup dengan diskusi dan tanya jawab seputar proyek Uchaguzi. (kk)
www.pantaupbj.or.id adalah website database yang menyajikan laporan-laporan masyarakat tentang penyimpangan yang terjadi dalam bidang pengadaan barang/jasa, pelayanan publik dan infrastruktur. Melalui website ini diharapkan mampu mempermudah kerja-kerja lembaga Pemantau Independen Pengadaan barang/Jasa (LPI-PBJ) dalam pengawasan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi.
Masyarakat bisa melaporkan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi melalui fitur-fitur yang ada. laporan bisa di kirim melalui SMS, formulir online, email dan bisa langsung dikirim ke kantor LPI dengan medownload formulir laporan yang di sediakan di dalam website.
Laporan yang masuk akan diverifikasi terlebih dahulu sebelum dipublikasikan ke website, selanjutnya masyarakat dan lembaga bersama-sama melakukan pengawasan terhadap apa yang sudah dilaporkan dan sejauh mana laporannya ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat, saat ini yang sudah siap dalam menggunakan system adalah LPI-PBJ Makassar, LPI Banjarbaru dan UPKP2 Kab. Batang.
ICT Laboratory for social change (iLab) adalah sebuah organisasi non-profit yang bergerak di bidang pengembangan teknologi informasi untuk membantu kegiatan-kegiatan sosial, Kegiatan iLab mencakup pembuatan, pengembangan dan riset di bidang teknologi informasi yang tepat guna untuk tujuan sosial, bekerjasama dengan Pemerintah dan Lembaga sosial masyarakat. Misi iLab adalah meningkatkan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi, mendukung transparansi sebagai penguatan hak akses pada informasi, dan mendukung partisipasi masyarakat pada tata kelola informasi melalui dukungan teknis, untuk perubahan sosial.
iLab saat ini sedang mengembangkan aplikasi untuk sistem database konflik agraria berbasis peta dan project MataMassa untuk sistem pemantauan pelanggaran pemilu yang bekerjasama dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI Jakarta) pada Pemilu 2014 di Indonesia.
Saat ini kami membutuhkan orang-orang untuk meningkatkan kemampuan organisasi menjawab tantangan saat ini dan masa depan sebagai berikut:
1. Designer Web Application
Kualifikasi:
– Mempunyai pengalaman minimum 2 tahun dalam bidang design web application
– Mempunyai pengalaman dan pengetahuan di bidang
* Photoshop, Flash dan aplikasi design lainnya;
* XHTML/DHTML, CSS, Javascript;
* Pengetahuan tentang PHP dan web database memberi nilai tambah.
– Mempunyai pengalaman dalam menulis dokumentasi dan tutorial.
– Mempunyai pengalaman dalam mentraining.
– Mampu bekerja sama dengan pengembang web untuk mengembangkan user interface web application.
– Mempunyai catatan pengalaman kerja yang baik dan bisa bekerja sesuai timeline yang di jadwalkan.
2. Web Programmer
Kualifikasi:
– Menguasai HTML, JavaScript (JQuery), PHP, MySQL dan atau PostgreSQL
– Memiliki logika yang cukup baik
– Dapat menggunakan framework CodeIgniter (menjadi nilai tambah)
– Memiliki pengetahuan tentang linux (menjadi nilai tambah)
– Memiliki keterampilan berkomunikasi dengan baik
– Mampu bekerja secara tim maupun individu
– Memiliki motivasi untuk belajar dan memahami dengan cepat
Kirimkan CV dan lamaran ke [email protected] (Mohon kirimkan CV dan lamaran anda dengan Judul email sesuai dengan Posisi yang akan dilamar). Batas waktu sampai tanggal 10 September 2013.
Minimnya sanksi sosial yang diberikan kepada koruptor menjadi alasan untuk mencetuskan situs Korupedia. korupedia merupakan situs yang berfungsi sebagai ensiklopedia korupsi Indonesia
Sumber : liputan6.com